Baca Juga:
 |
| Putra dan Liana saat proses lamaran awal Januari tadi |
JURNALBANUA.COM, BATULICIN, Di saat sebagian orang memaksakan pesta pernikahan di tengah pandemi corona, pengusaha terkenal asal Batulicin, Haji Andi Syamsuddin Arsyad memilih bijak.
Walau sudah dipersiapkan jauh hari, pengusaha yang akrab disapa Haji Sam itu, menunda resepsi pernikahan putrinya, Liana dan calon suaminya Putra, Minggu (12/4/20) besok.
Meski resepsi dibatalkan, tapi akad nikah tetap berlangsung. Hanya akan dihadiri sekitar 10 orang anggota keluarga terbatas.
Keputusan itu diambil sebagai bentuk upaya Haji Sam mendukung pemerintah, mencegah penyebaran virus corona. Terlebih, Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, baru-baru tadi sudah menjadi kawasan zona merah penyebaran corona.
"Ribuan undangan kami batalkan. Jadi besok itu hanya acara akad nikah Liana dan Putra. Dihadiri 10 orang anggota keluarga," ujar Ketua Panitia Pernikahan, Paklek Paijan, Sabtu (11/4/20) sore tadi.
Bagaimana perasaan dua calon mempelai? Menurut Paklek, baik Liana dan Putra sama-sama berbesar hati.
"Kata Liana, yang utama adalah berkahnya," bebernya.
Karena ribuan undangan dibatalkan, keluarga juga memutuskan untuk membagikan 10.000 paket sembako kepada warga kurang mampu. Khususnya mereka yang tengah isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Teknik pembagian, jelasnya akan diatur sedemikian. Untuk menghindari kerumunan orang.
Sembako itu akan dibagikan di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru. "Rencana 5.000 paket dibagikan di Tanah Bumbu. Sisanya di Kotabaru. Mohon doanya semua untuk Liana dan Putra," tandasnya.
Keputusan membatalkan resepsi pernikahan itu pun mendapat apresiasi dari masyarakat. "Kita doakan yang terbaik buat Liana dan Putra," kata Heri warga Kotabaru. (saa/shd/jb)
Posting Komentar