Dandim Letkol CPn H Rahmat Trianto jadi imam salat Jumat di Desa Sumber Arum Kecamatan Satui, Jumat (27/5) siang tadi |
JURNALBANUA.COM, BATULICIN - Pagi Jumat (27/5), Rahmat sudah padat jadwal. Dia harus survei beberapa titik di Kecamatan Satui yang rencananya akan dijadikan lokasi tentara masuk desa.
Program yang sekarang disebut TMMD -tentara manunggal membangun desa- tahun ini kembali digelar.
Bersama beberapa pasukan yang dia bawa, tentara yang berlatar satuan korps penerbang itu mendatangi beberapa titik di Desa Sumber Arum.
Ketika survei selesai, waktu sudah memasuki zuhur. Rahmat lalu memilih mampir ke Masjid Al Muhajirin di desa itu.
Seperti juga desa-desa lainnya, salat Jumat di Sumber Arum suasananya khas. Wajah-wajah saling kenal satu sama lain. Tidak sedikit yang menyapa Dandim, rupanya warga pun tak asing dengan komandan distrik militer satu kosong dua dua tersebut.
Usai ceramah, salat Jumat digelar. Berapa terkejutnya Rahmat ketika jemaah di masjid memintanya jadi imam. Tentara ini terang kaget.
"Ini warga apa ngetes saya, atau gimana?," mungkin seperti itu bisik hati Rahmat kala itu.
Merasa terus didesak, tentara itu mengalah. Dia maju ke depan. Berjalanlah salat Jumat berjamaah itu seperti biasanya. Nyatanya, Rahmat begitu fasih, bacaannya panjang dan lancar.
Suasana Jumat itu terasa sama. Yang berbeda hanya kali ini imamnya pakai baju loreng.
Sebenarnya, permintaan warga itu bukan hal yang aneh. Di kalangan warga, Dandim sudah dikenal sebagai sosok yang agamis.
Bukan sekali dua dia diminta jadi imam dalam kunjungannya ke desa. Beberapa waktu lalu, hal serupa sempat terjadi. (shd/jb)
Posting Komentar