Foto ilustrasi |
"Masih ada sekitar 20 an. Moga dalam waktu dekat ini bisa sembuh," ujarnya kepada Jurnal Banua, akhir pekan tadi.
Seperti telah diberitakan, perusahaan tambang batu bara di Magalau itu mendatangkan 32 pekerja dari Cina. Tepatnya 29 Juni mereka tiba di Jakarta.
Di hari yang sama mereka langsung terbang ke Banjarmasin. Lalu lewat darat ke Tanah Bumbu.
Di pusat kota kabupaten, mereka diinapkan di beberapa hotel. Kebijakan perusahaan mereka harus karantina mandiri selama beberapa hari.
Selasa 5 Juli, mereka dites PCR. Hasilnya mayoritas dan mereka dinyatakan positif. (shd/jb)
Posting Komentar